Asahan | Tracking rafid test dan sweb dilakukan terhadap warga yang pulang dari Malaysia dan Jakarta ini sebagai upaya mengetahui kondisi warganya yang dimungkinkan melakukan kontak erat dengan warga yang terkonfirmasi covid-19 guna mengantisipasi penularan dan penyebaran virus yang sangat berbahaya ini.
Seperti yang dilakukan Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 11/Simapng Empat jajaran Kodim 0208/Asahan Sertu Nelson Lumbantoruan turun kewilayah binaan untuk melaksanakan Kegiatan tracking Rafid Tes Dan Sweb yang dihadiri oleh Dokter Lenti Sihotang dari Puskesmas Simpang Empat, Sekdes Desa Sungai Lama Bapak Sahriel dan Bidan Desa Sungai Lama Ibu Leli Sitanggang dan Bu Asni, dalam pelaksanaan kegiatan tersebut yang bersposisi di Dusun V Desa Sungai Lama terhadap Ibu Masdiah istri dari Bapak Nasib yang reaktif dan sekarang dirawat di RSU Setio Husodo, Selasa (15/06/2021).
Dalam hal ini Babinsa Sertu Nelson Lumbantoruan turut mendampingi petugas kesehatan dari Puskesmas melaksanakan tracking rafid tes dan swab terhdap warganya yang pulang dari luar kota di Puskesmas Simapng Empat. Babinsa Sertu Nelson Lumbantoruan berharap dengan dilakukan tracking dilanjutkan swab AG dapat memutus dan mencegah penyebaran corona virus disease-19 tersebut yang menjadi wabah terbesar di seluruh dunia bukan hanya di Indonesia saja melainkan di seluruh dunia, ucapnya.
Sebelum pelaksanaan kegiatan swab, Sertu Nelson Lumbantoruan memberikan sosialiasi dan dukungan moril terhadap 3 (tiga) orang warganya dengan cara memberikan arahan tentang tes swab juga menjelaskan manfaat swab antigen adalah untuk mengetahui apakah terpapar covid atau tidak, dengan mengajak warga tersebut agar tidak panik dalam menghadapi tes swab AG, sebab ini masih dalam situasi pandemi ini. Untuk itu, kami berpesan kepada warga siapapun agar selalu melindungi dirinya dan keluarga dengan mentaati apa yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Daerah maupun Pusat, ajaknya.
