Danramil 13/BP Bersama Anggotanya Turun Kewilayah Lakukan Evakuasi Terhadap Orang Hanyut Di Bendungan PT. WIKA

Asahan  |  Peduli dengan warga binaan, Komandan Koramil (Danramil) 13/Buntu Pane Kapten Inf Mulyanto beserta anggota Babinsanya jajaran Kodim 0208/Asahan turun kewilayah binaan untuk melaksanakan kegiatan Evakuasi orang hanyut (Meninggal Dunia) yang dilaksanakan bertempat di Bendungan PT. WIKA Dusun II Desa Buntu Pane Kecamatan Buntu Pane Kabupaten Asahan, Sabtu (06/11/2021).

Pada kesempatan tersebut Danramil 13/BP Kapten Inf Mulyanto dan Babinsa bersama Kapolsek Prapat Janji AKP JT Siregar SH dan BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kabupaten Asahan dan BASARNAS Asahan-Tanjung Balai melakukan Evakuasi terhadap orang hanyut di Bendungan PT. WIKA dusun II  Desa Buntu Pane Kecamatan Buntu Pane Kabupaten Asahan. Sebelumnya pada hari Sabtu tanggal 06 September 2021 pukul 03.00 wib dini hari, Danramil 13/BP menerima panggilan melalui Handphone dari karyawan PT. WIKA  menyampaikan bahwa telah ditemukan mayat di bendungan PT. Wika. Kemudian  bersama personil langsung berangkat menuju PT. WIKA untuk melihat mayat tersebut. Sesampainya di Bendungan PT. WIKA Danramil dan anggota dan masyarakat melihat mayat tersebut dan langsung memberitahukan Danpos Basarnas Asahan-Tanjung Balai Lettu Pandawa agar menindaklanjuti / berkoordinasi dalam penanganan mayat tersebut.

Sekitar pukul 06.00 wib oleh kerja sama tim mayat dapat dievakuasi dari sungai, kemudian dikemas menggunakan kantong mayat dan dibawa langsung kerumah orang tua korban menggunakan mobil patroli Polsek Prapat Janji. Adapun Identitas Korban hanyut : RENDI PRATAMA, lk, 10 thn, Pelajar, Islam, Dusun I Aek Belu Desa Lestari Kab. Asahan. Adapun SAKSI-SAKSI: FERDI, Lk, 12 tahun, pelajar, Islam, Dusun I Aek Belu Desa Lestari Kec.Buntu Pane Kab.Asahan. NAZRIL ILHAM SITORUS, Lk, 10 tahun, pelajar, Islam , Dusun I Aek Belu Desa Lestari Kec.Buntu Pane Kab.Asahan.

BARANG BUKTI : Baju kaos oblong warna biru. Celana pendek warna abu-abu. Sepasang sandal jepit warna hitam. KRONOLOGIS KEJADIAN. Pada hari Rabu tanggal 03 Nopember 2021 sekira pukul 15.30 wib sewaktu korban besama dua orang temannya (Saksi-saksi) mandi-mandi di Sungai Aek Silau dengan menggunakan dua potong bambu dan tiba-tiba bambu yang dinaiki oleh korban dan para saksi terbalik dan selanjutnya mereka berusaha menyelamatkan diri masing-masing, korban yang tidak bisa berenang berusaha menggapai bambu yang dinaiki sebelumnya namun karena derasnya arus sungai korban hanyut dan sekitar 50 meter korban tenggelam, sedangkan kedua saksi berusaha menyelelamatkan diri dengan mememegangi ranting kayu dan semak semak  yang ada di pinggiran sungai. Dengan kejadian tersebut, kedua saksi memberitahukan kepada orang tua korban serta  warga lainnya dan selanjutnya warga berusaha melalukan pencarian korban di sekitar sungai bersama Kades Lestari dan Personel Polsek Prapat Janji .

Langkah yg dilakukan : Kapolsek Prapat Janji bersama Danramil 13 Buntu Pane disamping turut mengevakuasi mayat ikut juga dalam melayat. Meminta surat pernyataan kepada orang tua korban agar tidak dilakukan Autopsi. Apabila ada perkembangan situasi akan dilaporkan kembali.

Giat tersebut dihadiri oleh : Basarnas Tanjung Balai Asahan sebanyak 6 orang, BPBD Kab. Asahan sebanyak 2 orang, Danramil 13 B. Pane, Kapolsek Prapat Janji AKP JT. SIREGAR, SH, Personil Polsek Prapat Janji, Bhabinsa Koramil 13 B. Pane, Tokoh Pemuda, Orang tua / Keluarga Korban dan Masyarakat.

Pos terkait