Asahan | Agar terjalinnya tali silaturahmi antara Babinsa dan kepala desa dan masyarakat Desa Sei Tempurung, maka dari itu Personel Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil14/Bandar Pasir Mandoge jajaran Kodim 0208/Asahan Serda Sudarman dan 1 anggota Babinsa beserta Masyarakat turun kewilayah binaan untuk melaksanakan Gontong Royong membersihkan parit kanan kiri badan jalan bersama dengan Kadus ll Bapak Erizal dan Masyarakat Dusun ll Desa Bandar Pasir Mandoge, kegiatan tersebut yang dilaskanakan bertempat Dusun ll Desa Bandar Pasir Mandoge Kecamatan Bandar Pasir Mandoge Kabupaten Asahan, Jumat (29/10/2021).
Dengan melaksanakan kegiatan gotong royong dengan kepala desa dan masyarakat, kegiatan tersebut yang dilaksanakan bersama masyarakat melaksanakan karya bhakti dengan gotong royong membersihkan parit kiri kanan jalan perkampungan warga, hal ini dikatakan Babinsa Serda Sudarman bersama masyarakat Desa binaannya melaksanakan aksi gotong-royong untuk membersihkan parit lingkungan jalan perkampungan untuk memperlancar aliran air agar tidak terjadi banjir, dan juga agar warga masyarakat selalu menjaga kebersihan agar tidak mudah terserang penyakit.
Pada kegiatan gotong royong tersebut, Babinsa Serda Sudarman mengatakan, menjadi seorang Babinsa harus berada ditengah-tengah masyarkat serta harus mempu berbaur dengan masyarakat Desa binaannya, sehingga diharapkan dapat membantu memecahkah permasalah yang sedang dihadapi oleh masyarakat. “Babinsa merupakan garda terdepan satuan Komando Kewilayahan yang berhubungan langsung dengan masyarakat, dan ini salah satunya wujud nyata kegiatan yang dilakukankan Babinsa dalam membantu masyarakat”, ungkap Serda Sudarman.
Lebih lanjut Babinsa Serda Sudarman menambahkan, dalam kegiatan gotong royong ini melibatkan masyarakat Desa Suka Makmur bersama-sama Babinsa, dengan tujuan untuk mewujudkan hidup sehat dan juga untuk menumbuhkan kebersamaan diantara seluruh lapisan masyarakat. “Pembersihan parit kami lakukan bersama ini untuk menjaga kebersihan kampung, juga untuk memperlancar saluran air, sehingga air yang ada tidak tergenang yang bisa menjadi sarang nyamuk untuk kembang yang akhirnya dapat menjadi penyakit”, kata Babinsa Serda Sudarman.
